Bagi masyarakat Kabupaten Purwakarta, sosok Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika (ARM) selalu menarik. Bupati yang oleh masyarakatnya kerap disapa dengan panggilan Ambu Anne itu selalu menjadi tema pembicaraan hangat. Banyak sisi menarik yang kerap menjadi pembicaraan publik.
Teranyar, bupati perempuan pertama di kabupaten yang terkenal dengan kuliner marangginya itu juga didaulat menjadi Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Purwakarta. Mantan Mojang Purwakarta itu terpilih secara aklamasi pada Musdalub DPD Golkar Purwakarta yang digelar DPD Partai Golkar Jawa Barat pada 12 Agustus 2023 kemarin, di Bandung.
Dengan jabatan itu, Anne juga menjadi perempuan pertama yang didapuk sebagai Ketua Partai Golkar di Kabupaten Purwakarta.
Sejak tahun 1966 berturut-turut, Partai Golkar di Purwakarta pernah dipimpin oleh; Hermen, Mochamad Husein, Sukanda, Sulaeman Effendi, Mirad Saadi, Bisri Harjoko, Dedi Mulyadi, Sarip Hidayat hingga Maula Akbar. Dan pada 2023 hingga 2025 mendatang, Anne akan memegang tongkat beringin Purwakarta.
Dengan kharisma yang dimilikinya, Anne dianggap bisa menyelamatkan Partai Golkar Purwakarta, bahkan menjadi unsur utama kemenangan Golkar Purwakarta pada Pileg 2024 mendatang.
"ARM akan tetap memukau dan menjadi unsur utama kemenangan Golkar Purwakarta pada Pileg 2024 mendatang," kata Uda Herman, salahsatu tokoh masyarakat yang selalu siaga menggawangi Partai Golkar Purwakarta.
Menurut Doktor jebolan UIN Jakarta dengan nama lengkap; Dr. Suherman Saleh, M. Sc, Ak itu, Partai Golkar di Purwakarta harus diselamatkan, karena apabila dibiarkan, ceruk-ceruk pemilih Golkar akan berpindah ke partai lain dan Purwakarta tidak lagi menjadi lumbung suara Golkar di Jawa Barat, bahkan Nasional. Untuk itu, Anne lah orangnya.
"DPP dan DPD Golkar Jabar menegaskan hal itu melalui hasil musdalub kemarin. Sebagai orang yang mencintai Golkar, saya bersyukur atas kepemimpinan Golkar yang berkelanjutan ini," ujar Uda Herman.
Selain itu, ada beberapa poin lagi yang disampaikan Doktor Suherman Saleh, di antaranya ia juga mengajak semua kader Golkar Purwakarta untuk bersatu dan melangkah ke depan dengan hati yang bersih tidak dengan hati yang kaku (no hard feel) untuk memenangkan Partai Golkar pada Pileg 2024 mendatang.
"Proses pemenangan Pileg 2024 dapat direncanakan dengan strategi dan taktik yang matang oleh ahlinya, termasuk di dalamnya dengan menghilangkan berbagai hambatan yang menyertainya," tuturnya.
Di sisi lain, lanjut Uda Herman, bimbingan dan strategi dari Ketua DPD Partai Golkar Jabar, Kang Tb. Ace Hasan Syadzily sangat penting didengarkan untuk menambah kemenangan Golkar Purwakarta.
"Bisa saja, dari 11 kursi, perolehan Pileg ke depan menjadi 17 kursi, sebagai hadiah kemerdekaan 17 Agustus," ucap Uda Herman.
Namun demikian, hal itu juga harus ditunjang oleh kekuatan pengurus Golkar ke depan yang harus bertindak sebagai pejuang-pejuang Golkar, mulai dari struktur pengurusnya, harus diseleksi dengan ketat terutama dari orang-orang oportunis yang hanya mencari keuntungan komersil semata dari Golkar.
"Struktur Golkar Purwakarta harus diisi oleh kader-kader yang memiliki tekad untuk memenangkan Partai Golkar tanpa pamrih," pesan Uda.
Ia juga menegaskan bahwa Golkar Purwakarta sangat membutuhkan para kader yang bergerak dan berjuang, jangan hanya omong doang. Pasalnya, retorika pada dasarnya hanya berfungsi sebagai penarik massa secara eksternal, bukan untuk memelihara mesin partai secara berkesinambungan dan berkelanjutan untuk mempertahankan bahkan meraih kemenangan lebih besar lagi.
"Dan jika Golkar Purwakarta ingin terus berjaya, upaya memupuk perkaderan harus terus dilakukan. Karena yang dibutuhkan itu adalah pemimpin yang merangkul, bukan memukul. Apalagi menggerus habis eksistensi kader-kader potensial," tandasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved