Perusahaan milik Baim Wong beserta istri, PT Tiger Wong mendaftarkan Citayam Fashion Week (CFW) ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Pendaftaran itu diajukan pada Rabu (20/7) melalui nomor JID2022052181.
Hal itu membuat Gubernur Jabar, Ridwan Kamil turut memberikan nasihat kepada Baim Wong. Melalui akun instagramnya, Ridwan Kamil mengatakan, tidak semua urusan di dunia ini harus selalu dilihat dari sisi komersial.
Menurutnya, fenomena CFW menjadi gerakan organik akar rumput yang tumbuhkembangnya harus natural dan organik. Apabila hal itu diformalkan dan dimewahkan, apalagi oleh orang luar, malah akan hilang tujuan dan maksudnya, bahkan bisa jadi gerakan itu tidak akan bertahan lama.
"Biarkan ini (CFW) jadi cerita, bahwa fashion jalanan tetap adanya di jalanan. Bukan di sarinah, bukan di podcast, bukan pula harus menginternasional. Biarkan tetap Slebew bukan Houte Couture," kata Ridwan Kamil, Senin (25/7).
Ridwan Kamil menyebut anak-anak muda yang terlibat dalam CFW membutuhkan ruang untuk mengekspresikan diri. Tentunya dalam waktu-waktu tertentu, semua pihak tidak perlu ikut campur terlalu jauh.
"Ada kalanya mereka hanya butuh ruang ekspresi. Dan tidak perlu negara turut campur terlalu jauh. Tidak perlu pula individu-individu di luar komunitasnya ikut-ikutan mengatur-ngatur," ujarnya.
Lebih lanjut, mantan Wali Kota Bandung itu menerangkan, jika CFW membutuhkan wadah yang legal, sebaiknya diurus oleh para anak-anak muda melalui komunitas.
"Jikapun ingin diorganisasikan lebih baik, biarlah mereka sendiri yang mengurusnya melalui komunitasnya. Oleh mereka bukan anda (Baim Wong)," terangnya.
Kendati begitu, Ridwan Kamil menilai Baim Wong beserta istri merupakan orang yang hebat serta memiliki pekerjaan yang luar biasa. Hal itu pun harus terus dilanjutkan tetapi tidak untuk mendaftarkan CFW ke Kemenkumham.
"Anda dan istri sudah hebat punya kerja-kerja luar biasa. Lanjutkan. Tapi bukan untuk inisiatif yang ini. Saran saya, pendaftaran HAKI ke Kemenkumham dicabut saja. Terima kasih jika bisa memahaminya," tutupnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved