Konstruksi pekerjaan pembangunan dinding Sungai Cimanuk yang dilakukan pada 2019 lalu bertujuan untuk melindungi masyarakat Kecamatan Keratasemaya dan sekitarnya dari luapan Sungai Cimanuk.
Demikian disampaikan Kepala BBWS Cimanuk Cisanggarung, Ismail Widadi usai monitoring konstruksi dinding Sungai Cimanuk di Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu, Senin (16/8).
Ismail mengklaim kondisi saat ini terjadi penurunan tanah secara kontinyu di Desa Kertasemaya, pada bulan Juni sedalam ±0.5 meter dan pada Agustus menjadi ±1.5 meter.
"Kami berkomitmen dinding sungai ini segera diperbaki konstruksinya. Dengan catatan pelajari terlebih dahulu apa yang membuat dinding ini terangkat dan mengalami kemiringan. Pelajari juga komponen tanah yang ada di sekitar dinding sungai, sebab kalau dilihat dari kondisinya besar kemungkinan kemiringan dan terangkatnya dinding sungai ini karena adanya deformasi penurunan tanah,” ujarnya.
Oleh sebab itu selama perbaikan, BBWS Cimanuk Cisanggarung juga akan berkordinasi dengan pihak pemerintah daerah agar bisa bersama memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk menjaga daerah sempadan sungai dengan tidak mendirikan bangunan ataupun membuat sumur bor yang dapat menyebabkan penurunan muka tanah.
“Saat ini penanganan sementara yang sudah dilakukan adalah dengan pemasangan bambu sepanjang kaki tanggul (30 meter) dan pemasangan sand bag untuk menahan laju air dan tanah ke arah sungai,” tutupnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved