Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang juga Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Jabar membuka Musyawarah Daerah (Musda) XIV Tahun 2020 Gerakan Pramuka Jabar di Bogor Raya Lakeside, Kota Bogor, Rabu (7/10).
Agenda utama dalam Musda ke-14 ini adalah pemilihan pengurus Kwartir Daerah (Kwarda) Jabar. Dalam sambutannya, Ridwan Kamil berpesan, Gerakan Pramuka Jabar harus bermanfaat bagi masyarakat serta mampu menjadi teladan bagi masyarakat lainnya.
“Jangan pernah lupa dasar hidup kita ini adalah kebermanfaatan. Dalam Islam, manusia yang terbaik adalah yang bisa memberikan kebermanfaatan. Kita harus mencari ladang-ladang kebermanfaatan baru. Dasar eksistensi Pramuka bagi saya adalah kebermanfaatan bagi masyarakat,” ucap Emil, sapaan akrabnya.
Selain itu, ia berpesan agar anggota Pramuka di Jabar memiliki empat nilai yakni Physical Quotient (PQ), Intelegency Quotient (IQ), Emotional Quotient (EQ), dan Spiritual Quotient (SQ) sebagai kualitas unggul Gerakan Pramuka Jabar.
Emil pun mengatakan bahwa kepemimpinan terbaik adalah keteladanan. Terkait agenda pemilihan pengurus Kwarda Jabar yang baru, ia berharap nantinya anggota dan pengurus bisa bersinergi menjadikan Gerakan Pramuka Jabar sebagai teladan dalam setiap sendi kehidupan bermasyarakat.
"Kunci dari Pramuka adalah kebermanfaatan, misalnya dalam mengatasi pandemi Covid-19, Gerakan Pramuka harus menjadi yang terdepan dan teladan pertama dalam beradaptasi,” katanya.
Emil pun mengapresasi Dede Yusuf Macan Effendi yang telah memimpin kepengurusan Kwarda Jabar secara konsisten selama 10 tahun.
“Tidak banyak orang yang selalu istikamah bisa memimpin selama sepuluh tahun,” ungkapnya.
“Beliau sudah dua kali menjadi Ketua Kwarda Jabar, artinya tahun ini selesai. Atas nama masyarakat dan atas nama keluarga besar pramuka Jabar saya ucapkan terima kasih atas pengabdian luar biasa membangun fondasi baru dalam beradaptasi,” tandasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved