Dapat Suara Terbanyak, Rifki Alaydrus Berpeluang Lolos ke DPRD Kota Bogor

Caleg Partai Amanat Nasional (PAN) dari Dapil Bogor Barat, Achmad Rifki Alaydrus berpeluang lolos ke DPRD Kota Bogor. Hal itu karena perolehan suara yang didapat Rifki Alaydrus sudah mencapai 5.500 suara dari 80% TPS yang ada di Kecamatan Bogor Barat. 

Rifki Alaydrus mengatakan, 5.500 suara itu berdasarkan data yang tercatat di C-1 dari 80% TPS di Kecamatan Bogor Barat, di mana suara dominan didapat di TPS Kelurahan Cilendek Barat, Semplak, Loji, Bubulak dan Pasir Jaya. 

Namun, lanjut dia, suara tersebut belum final karena rekapitulasi perhitungan suara di tingkat kecamatan masih berlangsung, dan juga belum adanya pengumuman resmi dari KPU, sehingga pihaknya masih menunggu hasilnya secara resmi dari KPU Kota Bogor.

Walau begitu, kata Rifki, pihaknya tetap optimis suara yang diperolehnya itu tidak akan berubah dan PAN bisa kembali mendapat satu kursi di DPRD Kota Bogor dari Dapil Bogor Barat. 

"Ya, kami semua masih terus memantau dan mengawal proses hitung suara sampai akhir. Dan kami optimis, di Pemilu tahun ini PAN kembali mendapat satu kursi dari Dapil Bogor Barat. InsyaAllah, kita akan kawal terus," ujar Rifki saat ditemui disela Paripurna di Gedung DPRD Kota Bogor, Senin (19/2) sore. 

Pria yang akrab disapa Habib ini pun menceritakan pengalamannya selama 4 tahun lebih menjabat sebagai anggota DPRD Kota Bogor. Ia mengaku sudah banyak program-program yang terealisasi dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat yang ada di dapilnya. 

"Jadi, apabila saya terpilih dan menjadi anggota DPRD kembali tentu saya akan terus memperjuangkan hak-hak masyarakat yang selama ini dirasa belum maksimal. Kemudian, di periode kedua ini saya juga ada program yaitu pemberdayaan UMKM bagi pemula atau Gen Z dan juga milenial," jelasnya. 

Bukan itu saja, layanan ambulan gratis pun unitnya akan ditambah supaya pelayanan kesehatan masyarakat bisa lebih optimal dan terlayani dengan baik. 

"Saat ini baru satu unit (ambulan), InsyaAllah akan ditambah satu lagi untuk layanan kesehatan masyarakat yang siaga mengantar warga ke rumah sakit," pungkasnya.