Dua tokoh muda di Purwakarta, Deni Ahmad Haidar dan Sona Maulida dinobatkan sebagai tokoh penggerak NU Purwakarta. Keduanya dinobatkan sebagai pelopor gerakan NU Purwakarta sejak tahun 1999.
- Sulitnya Mendapatkan Jatah Vaksin Di KBB
- Pengamanan Diperketat di Ponpes Daarussa'adah Jelang Pembukaan Muktamar NU ke-34
- Sepekan Tak Diangkut, Sampah Di TPS Pasar Ciwastra Menumpuk
Baca Juga
Penobatan tersebut dilakukan saat puncak perayaan Hari Lahir.1 Abad NU di Alun-Alun Pemkab Purwakarta, Selasa 31 Januari 2023.
"Karena dua orang ini, ide, gagasan, dan gerakan NU Purwakarta mengalami masa kebangkitan kembali di masanya. Tahun 1999. Bahkan sampai saat ini," kata Ketua Panitia Harlah 1 Abad NU Purwakarta, Oyang Este Binos.
Menurutnya, penobatan tokoh tersebut tidak ditentukan panitia, melainkan melalui serangkaian tahapan penilaian para tokoh NU Purwakarta. "Kalau panitia hanya menyiapkan plakatnya. Para sepuh NU yang menilai dan menobatkan," kata Binos.
Selain dua tokoh tersebut, beberapa tokoh lain mendapat penobatan serupa hanya beda kategori. Tokoh tokoh tersebut diantaranya KH John Dien dan KH Akhfaz Fauzi Asyikin sebagai tokoh penggagas NU Purwakarta, Hj Euis Jubaedah dan Hj Siti Mulyadi Ahmad sebagai tokoh perempuan inspiratif NU Purwakarta.
Berikutnya Ramlan Maulana sebagai penggagas berdirinya Banom di Purwakarta sejak 2001 dan KH Anwar Nasihin sebagai tokoh muda penggerak ekonomi santri.
"Dari sini sangat nampak, bahwa NU Purwakarta kaya akan kader potensial," ujar Binos.
Harlah 1 Abad NU Purwakarta puncaknya dilaksanakan di alun-alun Purwakarta, Selasa 31 Januari 2023. Acara diisi Kirab Kebangsaan dengan melakukan longmarch dari Patung Egrang dan Finish di alun-alun Kian Santang. Peserta yang terlibat sangat banyak mencapai 12 ribu orang.
Peserta terdiri dari Keluarga Besar NU, Muspida, Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB), ormas, hingga drumband dari Persatuan Drumband Indonesia (PDBI) Purwakarta. Meski hujan, acara berlangsung hidmat dan antusias. 
- Plus Minus NU Dukung Anies
- Menyambut Kemenangan Anies di Jawa Timur
- Maman Imanulhaq: Ijtima Ulama Majalengka Dukung Capres Asal NU
