Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) laju ekonomi Indonesia di tahun 2019 hanya tumbuh sebesar 5,02 persen. Angka ini lebih rendah jika dibandingkan dengan capaian di 2018 yang sebesar 5,17 persen.
Angka pertumbuhan ekonomi tersebut tentu jauh dari janji politik Presiden Joko Widodo di awal periode. Dia menjanjikan perekonomian Indonesia bakal meroket dengan pertumbuhan ekonomi diatas angka 7 persen.
Melihat gelagat seperti itu pengamat politik Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah memperkirakan Presiden Jokowi bakal melakukan Reshuffle Kabinet dalam waktu dekat.
"Reshuffle mungkin saja terjadi di saat ekonomi negara tidak beranjak, ini bisa ditafsirkan sebagai gagalnya kabinet menggerakkan persentase kenaikan ekonomi nasional," ujarnya seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (23/2).
Menurut Dedi menambahkan, perombakan kabinet Presiden Joko Widodo sudah sewajarnya dilakukan lantaran para pembantunya di Kabinet tak mampu menggerakkan perekonomian negara menjadi lebih baik.
© Copyright 2024, All Rights Reserved