Trend kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Ciamis terus meningkat.
Meski demikian, Pemerintah Kabupaten Ciamis tidak akan menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Karena dinilai mengganggu dunia usaha.
Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Ciamis Yana D. Putra seusai rapat pembentukan satgas penanganan Covid-19, Jumat (25/9).
"Kami telah sepakat dengan Bupati, PSBB tidak menjadi pilihan karena dirasa sangat berat terkait dunia usaha. Pemkab Ciamis memilih untuk menegakkan disiplin tentang protokol kesehatan dalam mencegah COVID-19," ujarnya.
Dia mengungkapkan bahwa sampai saat ini, Jumat (25/9), jumlah kasus terkonfirmasi mencapai 69 Orang, 27 masih aktif, 39 Sembuh, dan 3 Orang meninggal dunia.
Yana juga mengakui bahwa, trend Covid-19 di Ciamis setiap harinya bukan semakin menurun, malah semakin meningkat.
Dari 27 kecamatan di Ciamis, ucapnya, ada 16 kecamatan yang ada orang terkonfirmasi positif. Penyebabnya yaitu abainya dalam penerapan protokol kesehatan.
"Oleh karena itu, perlu penyikapan cepat agar Covid-19 di Ciamis lebih ditekan sehingga peningkatan Covid-19 di Ciamis tidak terjadi. Yaitu dnegan menerapkan protokol kesehatan yang ketat," tegasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved