Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan menyatakan ada 35.418 orang tewas akibat dua gempa hebat yang mengguncang selatan Turki pada 6 Februari 2023 lalu.
Gempa berkekuatan Magnitudo 7,7 dan 7,6 pada pekan lalu itu berpusat di Kahramanmaras. Namun gempa juga berdampak di sembilan provinsi lainnya yaitu Hatay, Gaziantep, Adiyaman, Malatya, Adana, Diyarbakir, Kilis, Osmaniye, dan Sanliurfa.
Erdogan menyebut, lebih dari 13 juta orang terkena dampak gempa kuat itu. Beberapa negara di kawasan tersebut, termasuk Suriah dan Lebanon, juga merasakan getaran dahsyat yang melanda Turki dalam waktu kurang dari 10 jam.
Dikutip dari AA, Kamis (16/2), Erdogan mengatakan, 13.208 orang yang terluka masih menerima perawatan di rumah sakit.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana dan Kondisi Darurat (AFAD) dalam sebuah pernyataan menyebut, lebih dari 249.000 personel pencarian dan penyelamatan saat ini bekerja di lapangan.
"Hampir 195.962 orang telah dievakuasi dari daerah yang dilanda gempa sejauh ini," tulis pernyataan AFAD.
Belasungkawa dan bantuan mengalir dari seluruh dunia yang menyatakan solidaritas dengan Turki.
AFAD menambahkan, 12.300 alat berat lebih, termasuk ekskavator, traktor, dan dozer, sudah dikirim ke daerah bencana.
© Copyright 2024, All Rights Reserved