Heboh Kasus Penculikan Anak di Kota Tasikmalaya, Polisi: Belum Ada Laporan

Ilustrasi penculikan anak/Net
Ilustrasi penculikan anak/Net

Kasus percobaan penculikan anak di bawah umur marak beredar di media sosial (medsos) membuat para orang tua was-was bahkan jadi paranoid (ketakutan) terhadap keselamatan anaknya. 


Salah seorang warga Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya,L ilis (29) mengaku khawatir dengan maraknya isu itu. Sebagai orang tua yang memiliki tiga anak, ia menjadi resah dengan maraknya isu itu.

"Anak saya juga ketakutan dengan adanya isu ini," katanya.

Namun, ia tetap memberikan pemahaman kepada anaknya agar tetap tenang. Anaknya juga diminta selalu memberi kabar kepada orang tuanya.

Isu penculikan anak masih ramai di media sosial. Namun, mayoritas informasi yang tersebar di medsos dinyatakan polisi sebagai hoaks.

Hingga saat ini, pihak Kepolisian Polres Tasikmalaya Kota belum menerima adanya laporan polisi (LP) terkait kasus percobaan penculikan anak tersebut.

Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Aszhari Kurniawan, melalui Kasise Humas Ipda Jajang Kurniawan mengatakan, pihaknya belum menerima informasi resmi kejadian penculikan anak yang akhir-akhir ini menyebar di medsos.

Pihaknya bakal menelusuri informasi isu penculikan yang beredar di kalangan masyarakat melalui pesan berantai WhatsApp tersebut.

"Ya intinya, kita belum terima laporan mengenai kasus penculikan anak di wilayah Polres Tasikmalaya Kota," kata Ipda Jajang Kurniawan, Senin (30/1).

Selain itu, kata Ipda Jajang, isu mengenai penculikan anak yang beredar di medsos itu juga berdampak terhadap masyarakat di Kota Tasikmalaya dan banyak masyarakat yang menjadi resah dengan isu tersebut.

"Ya dengan adanya isu penculikan tersebut masyarakat di Kota Tasikmalaya banyak yang resah," ujarnya.

Lebih Lanjut Jajang menuturkan, kasus penculikan anak merupakan hal yang jarang terjadi wilayah hukum Polres Tasikmalaya Kota.  Sepanjang 2022, tak ada satu pun kasus penculikan anak yang ditangani Polres Tasikmalaya Kota. 

Meski belum ada laporan terkait penculikan itu, pihaknya tetap mengimbau masyarakat dan orangtua untuk waspada dan menjaga keselamatan anak-anaknya.

"Namun jangan juga mudah terpancing isu di media sosial yang belum jelas kebenarannya," terang dia.

Selain itu, pihak Kepolisian Polres Tasikmalaya Kota juga telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat dan orangtua terkait maraknya isu penculikan anak.

Pertama, masyarakat diimbau tidak panik dan tidak takut berlebihan. Kedua, masyarakat diminta tetap mengawasi anaknya ketika bermain diluar rumah atau tempat umum.

Ketiga, tidak membiarkan anak menggunakan barang mewah dan mencolok. Keempat, masyarakat juga diminta tak mudah percaya dengan informasi yang kebenarannya tidak dapat dipertanggungjawabkan. 

"Apabila menemukan orang mencurigakan segera lapor ke pihak Kepolisian tedekat," pungkas dia. (Andri Ahmad F)