Kader Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kuningan harus siap paling terdepan berhadapan dengan orang maupun kelompok yang mencoba mencabik-cabik keutuhan NKRI ini.
Demikian disampaikan Ketua GP Ansor Kuningan, M. Rasdi yang akrab disapa Aras dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/6).
"Kita wajib membela Pancasila dan NKRI, karena itu perintah dari para masyaikh NU terdahulu," tegas Aras di hadapan Kader GP Ansor saat kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD) angkatan ke-8 di Pondok Pesantren Yatama Uswatun Hasanah Pimpinan K. Abdul Rohman di Perum Griya Desa Sindang Kecamatan Lebakwangi.
Aras juga mengatakan, GP Ansor adalah organisasi kader, maka yang namanya kader harus diberi pendidikan, pemahaman dan bahkan harus di ba’iat.
Melalui PKD, lanjutnya, adalah kaderisasi wajib untuk para pemuda yang ingin masuk organisasi GP Ansor. PKD biasanya dilaksanakan 2-3 hari dengan fokus pemberian materi-materi terutama Ke-Ansor-an, Ke-NU-an, Keindonesiaan dan soft skill lain.
"Ini menjadi bekal dasar bagi kader Ansor yang wajib dimiliki oleh setiap kader. Bahkan saya mengharapkan PKD Ansor ini nantinya bisa mencetak para kader Ansor yang harus melek juga di dunia media sosial untuk menangkal paham-paham yang berseberangan dengan Ansor dan NKRI," ujarnya.
Selain itu, Aras menerangkan, jangan sampai dengan majunya dunia teknologi malah dijadikan oleh orang maupun kelompok yang tidak bertanggung jawab untuk memecah belah anak bangsa dan mengganggu keutuhan NKRI yang sangat beragam ini khususnya di Kuningan.
Sementara, Pimpinan Ponpes Yatama Uswatun Hasanah, K. Abdul Rohman mengatakan, selamat datang di Ponpes Yatama dan pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Ketua GP Ansor Kuningan karena acara PKD kali ini bisa dilaksanakan di Ponpes Yatama Uswatun Hasanah.
"Bahkan saya pribadi jadi peserta PKD karena ingin khidmat di GP Ansor, organisasi pemudanya Nahdlatul Ulama, semoga mendapat berkah dan barokah dengan terlaksanananya PKD GP Ansor ini, dan harapannya Pemuda Ansor di Lebakwangi nantinya bisa lebih eksis dan aktif di lingkungan masyarakat untuk terus mensyiarkan dan menjaga ajaran Islam Ahlussunnah Wal Jamaah Annahdliyah," kata K. Abdul.
Di tempat yang sama, Ketua Panitia, Apip Saeful Millah menuturkan, dalam kegiatan PKD diikuti sebanyak 30 orang dari berbagai desa, santri dan aktivis.
"Alhamdulillah dan terima kasih saya ucapkan kepada Pimpinan Ponpes Yatama K. Abdul Rahman telah bersedia untuk digunakan Ponpesnya oleh GP Ansor, untuk PKD GP Ansor sekarang," pungkasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved