Jumlah Warga Negara Indonesia (WNI) yang tewas dalam insiden terbaliknya sebuah kapal di perairan Malaysia bertambah menjadi 21 orang.
Hal tersebut diungkapkan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru, dalam akun Instagram @indonesiainjb, Jumat (17/12).
Selain puluhan WNI yang dinyatakan tewas dalam insiden tersebut, KJRI Johor Bahru juga merilis terdapat 13 orang lainnya selamat.
"Sehingga per 17 Desember 2021, jumlah korban yang meninggal dunia adalah 21 orang (15 laki-laki dan enam perempuan) dan jumlah korban yang selamat adalah 13 orang (11 laki-laki dan dua perempuan)," kata KJRI Johor.
Saat ini, KJRI menerangkan, 13 WNI yang selamat masih diamankan di Jabatan Imigresen Malaysia (JIM) Negeri Johor.
Berdasarkan hasil identifikasi dan verifikasi korban selamat, kata KJRI, diketahui sembilan orang berasal dari Lombok, satu orang dari Batam, satu dari Pekanbaru, satu dari Jember, dan satu lagi dari Tanjung Balai Karimun.
Di samping itu, sebanyak tiga jenazah telah diverifikasi pihak keluarga, yakni inisial M yang berasal dari Pekanbaru, serta BB dan SM dari Lombok Tengah.
"Satgar KJRI Johor Bahru telah berkoordinasi dengan pihak keluarga dan instansi terkait untuk proses repatriasi jenazah ke daerah asal di Indonesia," tutur KJRI.
© Copyright 2024, All Rights Reserved