Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyiapkan petugas haji khusus untuk jemaah lanjut usia (lansia) dalam proses ibadah haji tahun 2023 ini. Mereka memiliki tugas dan fungsinya masing-masing.
Petugas khusus lansia ini disiapkan karena dari 38.296 jemaah haji asal Jawa Barat yang akan berangkat ke tanah suci ini didominasi oleh jemaah lansia.
Begitu dikatakan, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat pada Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Dedi Supandi dalam acara diskusi Gaspol VI bertajuk 'Pemerintah Teratur, Ibadah Haji Tahun 2023 Insha Allah Mabrur', di Citarum Hotel, Bandung, Selasa (16/5).
"Kenapa bisa terjadi seperti itu? Karena 2020 tidak ada keberangkatan, 2021 juga tidak ada keberangkatan, lalu 2022 dibatasi keberangkatannya dibawah umur 65 tahun dan pada saat tahun 2023 ini dibuka sesuai kondisi normal maka terjadi lah seperti itu," kata Dedi Supandi.
"Ada petugas pelayanan umum, ada petugas ibadah dan ada juga petugas kesehatan nah kita perbanyak petugas kesehatan sampai orang yang daftar online tiap daerah itu hampir full semuanya diterima karena kita memang membutuhkan kondisi disana," imbuhnya.
Meski begitu, Dedi Supandi menegaskan Pemprov Jabar siap dalam menyambut pemberangakatan calon jemaah haji (Calhaj) asal Jabar pada tahun 2023.
Di sisi lain, pihaknya juga menyinggung soal kesiapan Bandara Kerjajati yang menjadi tempat pemberangkatan ibadah haji tahun 2023.
Diakui Dedi, Bandara Kertajati memiliki beberapa kekurangan fasilitas penunjang, seperti, kurangnya jumlah ruang tunggu dan tempat charger handphone.
"Ruang tunggu saya berharap ditambah kursi kursinya karena tadi mengingat kondisinya banyak lansia terus juga mengupdate kondisi di hari ini bahwasannya sambil menunggu itu orang mencari colokan charger," jelasnya.
"Makanya saya minta kemarin itu BIJB untuk menambah fasilitas itu termasuk juga progres pembangunan pasca peristiwa angin puting beliung, mudah mudahan cepat selesai. Karena waktu itu targetnya 3 Mei semuanya harus selesai," tambahnya.
Sementara itu, Vice President Corporate Secretary PT BIJB, Dian Nurrachman memastikan, Bandara Kertajati sudah siap menyelenggarakan penerbangan jemaah haji 2023.
Menurutnya, ada hal yang berbeda antara Bandara Kertajati dengan embarkasi lain dari segi administrasi.
"Jadi kalau yang di Kertajati itu nanti pemeriksaan jamaah itu dilakukan seperti pemeriksaan bagi kans internasional biasa dilakukannya di bandara kita nah biasanya untuk yang haji itu dilakukan di asrama haji nah kalau ini engga, di Kertajati nanti pemeriksaannya di bandara kita," jelasnya.
Dian mengatakan, hal ini tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi pengelola Kertajati dalam mengantisipasi jumlah pengantar calon jamaah haji.
"Karena pengantarnya kalau ke Cengkareng kan ga ikut-ikut cuman sampai ke asrama haji tapi kalau ini saya bisa memastikan karena mereka juga dari warga sekitar jumlahnya pasti akan membludak. Kemarin kita sudah siagakan pengaturannya sedemikian rupa sehingga tim kita harus memastikan pada saat masuk bandara jamaah itu harus bisa diatur," tandasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved