Calon jemaah haji kloter 1 Kabupaten Majalengka dari Embarkasi Indramayu mulai diberangkatkan dari Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Minggu (28/5).
- Jemaah Haji Indonesia Dapat Tambahan 90 Ribu Galon Air Zamzam dari Arab Saudi
- Isak Tangis Keluarga Pecah Sambut Kedatangan Jemaah Haji Asal Kota Tasikmalaya
- Sebanyak 17.942 Jemaah Haji Tiba di Tanah Air
Baca Juga
Wakil Ketua Komisi VIII Tubagus Ace Hasan Syadzily mengajak para jamaah yang berangkat ke Tanah Suci menjaga kekompakan dan kebersamaan demi menjaga nama baik bangsa. Apalagi jemaah haji Indonesia dikenal dengan sopan santun dalam berperilaku dan berucap.
"Jamaah Indonesia dikenal sebagai jamaah ‘bageur-bageur’ (baik dan santun), disiplin serta taat menjalankan rukun-rukun haji dan kaifiat haji. Karenanya pertahankan itu dengan selalu menjaga kekompakan, tetap disiplin serta bisa menjaga nama baik Indonesia," kata Kang Ace begitu sapaannya.
Kang Ace menyebut bahwa jemaah haji nyaman tinggal di Asrama Haji Indramayu. Akan tetapi, ada sedikit keluhan dari jemaah haji soal ketersediaan air. Oleh karena itu, dirinnya meminta kepada pengelola Asrama Haji dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu memenuhi kebutuhan para jemaah.
"Kalau secara umum pelayanan sudah baik, meskipun bangunan belum selesai semua, dan air bersih menjadi catatan kami," jelasnya.
Kang Ace yang merupakan Ketua DPD Partai Golkar Jabar itu menyebut bahwa para jamaah yang diberangkatkan melalui Bandara Kertajadi Majalengka akan menjadi momen bersejarah bagi masyarakat Jabar, khususnya Indramayu karena dari Asrama Haji Indramayu inilah para jamaah bisa diberangkatkan.
"Bapak dan Ibu adalah orang- orang yang terpilih dari 5,2 juta calon Jamaah Haji yang menunggu di tanah air. Karena itu manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk hanya semata-mata beribadah. Fokus dan konsentrasilah beribadah kepada Allah karena pemerintah telah menyiapkan pelayanan kepada seluruh jamaah dengan sebaik-baiknya," jelasnya.
Kang Ace berpesan agar para jamaah juga bisa menjaga kesehatan, supaya tujuan haji bisa tercapai sesuai harapan. Pihaknya juga sebagau Komisu VIII DPR RI mendorong pemerintah dalam hal ini Kementrian Agama agar bisa memberikan pelayan terbaiknya. Mulai penginapan, transportasi, makanan, layanan kesehatan dan hal-hal lain yang dibutuhkan para jamaah.
"Tidak boleh ada satu hari pun jamaah tidak memperoleh makanan. Semuanya harus tersedia. Kami ingin para tamu Allah dimuliakan keberadaannya sehingga hanya fokus ibadah. Kami ingin semua yang hadir di sini menjadi haji mabrur," katanya.
Sebab, kata Kang Ace, haji mabrur adalah harapan seluruh jemaah dan keluarganya. Karena disebutkan hanya surga sebagai balasan bagi jemaah haji yang menyandang predikat mabrur.
"Al hajjatul mabrurotu laisa laha jaja’an ilal jannah. Artinya, tidak ada balasan bagi jamaah haji mabrur selain surga," kata Kang Ace mengutip hadist nabi.
- Lahan Kritis Tak Kunjung Diperbaiki, Realisasi SE Bupati Subang Dipertanyakan
- Cegah Penyelewengan Dana Stunting, Pemerintah Didesak Buat Aturan Khusus
- Anies Sambangi Sejumlah Ponpes di Jabar, NasDem: Meminta Doa dan Menguatkan Mental