Belasan ribu Badan Ad Hoc Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Jawa Barat dilantik dan dikukuhkan secara serentak. Banyaknya PPS yang dilantik menjadi kekuatan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat (Jabar) dalam penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024.
Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat, KPU Jawa Barat (Jabar), Hedi Ardiamenyebutkan, saat ini telah terakumulasi jumlah Badan Ad Hoc PPS yakni, sebanyak 17.871 orang yang berasal dari 5.597 kelurahan/desa se-Jabar.
"Tentu ini menjadi penambah kekuatan bagi kami dalam kesiapan penyelenggaraan Pilkada di Jabar," kata Hedi usai Pelantikan Anggota PPS di Lembang Asri Resort, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Minggu, (26/5).
Diterangkan Hedi, Pelantikan Badan Ad Hoc PPK dan PPS sudah selesai. Agenda KPU selanjutnya menjelang pemungutan suara KPU akan merekrut Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
"Tapi tanggal 5 Juni, kami akan merekrut juga panitia pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) namun, jumlahnya disesuaikan kebutuhan berdasarkan jumlah TPS nanti," ujarnya.
Pada intinya, dia menerangkan, dalam setiap rekruitmen badan penyelenggara Pemilu ini diharapkan merupakan SDM yang memiliki kemampuan dan memiliki tanggung jawab terhadap tugas yang harus ditunaikan.
"Karena menjadi penyelenggara pemilu itu bisa dibilang mudah, bisa dibilang tidak mudah. Sebab banyak tantangan dan godaannya, tentu harus orang yang memiliki daya pikir yang matang sehingga dia bisa menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya sampai tanggung jawab itu selesai," ungkapnya.
Disinggung soal kabupaten/kota di Jabar yang belum melakukan pelantikan PPK/PPS/ dia menegaskan, seluruh kabupaten/kota sudah melaksanakan pelantikan sebagaimana aturan harus dilakukan secara serentak.
"Jadi nanti kalau untuk PPS ditentukan yang paling banyak tinggal dikali tiga nanti perdesa," pungkasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved