Anggota DPRD Jabar Dapil Kota Bandung dan Cimahi, Siti Muntamah menyampaikan aspirasi dari pegadagang yang merasa dirugikan akibat pembangunan Underpass Sriwijaya, Kota Cimahi.
- HUT ke-8 RMOLJabar, Berbagai Kebahagiaan Bersama Rumah Tahfidz
- Terjaring Operasi Yustisi, Belasan Pelaku Tindak Asusila dan Prostitusi Jalani Sidang Tipiring
- Mengukur Kebijakan “Spekulatif” BI Pertahankan Suku Bunga
Baca Juga
"Saya akan menyampaikan langsung ke Plt. Wali Kota Cimahi, Ngatiyana. Pasti meraka juga punya data itu. Karena temen-temen yang ada di lingkungan underpass itu juga menemui anggota DPRD Kota Cimahi," kata Ummi Siti sapaannya, Kamis (24/3).
Selain ke Pemkot Cimahi, dirinya akan menyampaikan keresahan yang dirasakan pedagang melalui pemberitahuan Komisi V ke Pemprov Jabar.
Sebab, untuk menyelesaikan persoalan tersebut dibutuhkan perubahan kebijakan dan strategi yang harus dilakukan baik Pemprov, Pemkot, maupun tokoh-tokoh masyarakat yang berkompetensi untuk memberikan pengawasan dan masukan.
"Termasuk reses-reses yang beberapa waktu digalang oleh seluruh anggota DPRD Kota Cimahi," lanjutnya.
Kendati begitu, politisi PKS itu menyakini Pemkot Cimahi telah mempunyai beberapa jalan alternatif untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Namun, memang harus dipastikan untuk mengetahui alternatif yang realistis dengan kondisi saat ini.
"Insyaallah Pak Ngatiyana bisa melakukan musyawarah dengan sebaik-baiknya untuk mengantisipasi semua dampak dari kebaikan yang dihadirkan. Karena di sana bukan hanya warga Cimahi saja yang intinya bisa dikondisikan," tutupnya.
- Pergantian Nama BIJB Kertajati Belum Dibahas, DPRD Jabar Fokus Operasional
- DPRD Jabar Sambut Baik Usulan Pergantian Nama BIJB Kertajati
- Sebarluaskan Perda Keolahragaan, Kang Haru Ingin Olahraga Menjadi Budaya Masyarakat