Ongen Sangaji Bedol Desa Ke Nasdem, Dian Rahadian: Tak Ngaruh Bagi Hanura

DPD Partai Hanura Jabar menilai langkah yang diambil Mantan Ketua DPD Hanura DKI Jakarta, Mohamad Ongen Sangaji beserta pangurus ranting menjadi hal yang biasa dalam dunia perpolitikan. 

Ketua DPD Partai Hanura Jabar, Dian Rahadian menyebut, perpindahan tersebut tidak hanya terjadi di Partai Hanura saja, langkah tersebut pun pernah dialami partai lain.

"Ada yang masuk, ada yang keluar. Mau pindah ke partai mana pun juga silakan. Itu hak daripada setiap orang untuk memilih jalan politiknya untuk berlabuh," ujar Dian kepada Kantor Berita RMOLJabar, Senin (6/12).

Hanura Jabar saat ini lebih memilih fokus berbenah dan meningkatkan semangat untuk menata organisasi untuk verifikasi tahapan di KPU. Apalagi, DPP Partai Hanura saat ini telah memiliki Sekjen baru, Kodrat Shah.

"Justru saat ini, Partai Hanura dari tingkat pusat sampai grassroot sedang berbenah dan semangat untuk menata organisasi untuk verifikasi tahapan di KPU. Saya pikir perpindahan tersebut tidak begitu berpengaruh bagi Partai Hanura karena banyak juga kader partai lain yang masuk tetapi tidak diekspose," lanjutnya.

Lebih lanjut, Dian mengatakan, dirinya beserta kader lainnya ingin menunjukan bahwa Partai Hanura sekarang lebih baik daripada sebelumnya. Oleh sebab itu, sejak dirinya menjabat sebagai Ketua DPD Partai Hanura Jabar mengisi komposisi dan rekrutmen dari berbagai elemen masyarakat.

"Kami mengajak berbagai tokoh ormas, LSM, dan lainnya. Jadi komposisi kami itu adalah terdiri dari beberapa tokoh-tokoh yang ada di Jabar. Dari unsur ormas dan kepemudaannya pun ada," kata Dian.

"Jadi itu lah cara maupun kiat kami supaya Partai Hanura di Jabar lebih bisa masuk ke semua lini, selain kader-kader yang selama ini berkiprah tetap diakomodir," sambungnya.

Sebelumnya, Ketua DPW Partai Nasdem, Nurcahyo Anggoro Jati dan Ketua Dewan Penasehat DPW Partai Nasdem, Mohamad Ongen Sangaji.

Nurcahyo menyematkan langsung baju Nasdem kepada para anggota yang baru bergabung. Dia berpesan agar seluruh struktur Nasdem terbuka menyambut teman-teman baru.

"Karena Nasdem adalah partai terbuka bagi siapapun, termasuk partai yang anti mahar tidak transaksi dalam jabatan di Nasdem," kata Nurcahyo.