Sejumlah mahasiswa dari Universitas Garut (Uniga) mengajarkan masyarakat Desa Balewangi, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut membuat hand sanitizer yang aman, mudah dan biayanya murah untuk kebutuhan pribadi membersihkan tangan selama beraktivitas, sehingga bisa terhindar dari wabah Covid-19.
"Seperti yang kita ketahui bersama saat ini hand sanitizer merupakan hal penting yang harus dimiliki oleh setip orang untuk mencegah penularan Covid-19 yang sampai saat ini belum juga mereda," kata perwakilan mahasiswa Uniga, Agi Sugiana saat dihubungi, Rabu (26/8).
Ia menuturkan, pembuatan hand sanitizer bagi masyarakat itu merupakan program New KKN 2020 Uniga, di tengah pandemi Covid-19 yang dilaksanakan di Desa Balewangi selama satu bulan.
Kegiatan mahasiswa itu diisi dengan beragam kegiatan yang memberi manfaat bagi masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Salah satunya dengan pelatihan pembuatan hand sanitizer.
"Pembuatan tutorial hand sanitizer ini merupakan program terakhir di bidang kesehatan dan alhamdulilah bisa terealisasikan," kata Agi.
Mahasiswa dari Fakultas Ilmu Komunikasi Garut itu mengatakan, pembuatan tutorial hand sanitizer itu dilakukan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker dan jaga jarak.
Bahkan, lanjut dia, dalam mensosialisasikannya menggunakan cuplikan video menarik sehingga nantinya masyarakat bisa membuatnya di rumah masing-masing.
"Kita membuat tutorial ini dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, juga kita buatkan videonya untuk nanti disebar sehingga masyarakat bisa membuatnya secara mandiri di rumah," katanya.
Bahan-bahan yang digunakan cukup mudah di dapat seperti alkohol, gliserin, dan parfum. Membuatnya pun tidak berbelit belit hanya tinggal mencampurkan semua bahan bahan lalu aduk. Bentuk akhir nya menjadi kemasan spay atau cair.
© Copyright 2024, All Rights Reserved