Pemerintah Turki tidak akan tinggal diam pasca gempa meluluhlantakan Provinsi Kahramanmaras. Setiap warga Turki nantinya akan menerima bantuan 10.000 Lira (setara dengan Rp 8.030.000).
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengatakan, 6.444 bangunan runtuh akibat dua gempa besar bermagnitudo 7,7 dan 7,6 yang terjadi dalam waktu kurang dari 10 jam.
Maka, kata Erdogan, Pemerintah Turki akan melakukan proyek pembangunan perumahan massal yang akan diluncurkan di 10 provinsi yang terkena dampak dalam tahun ini.
"Sama seperti yang kami lakukan di provinsi lain tempat bencana sebelumnya," kata Erdogan seperti dimuat AA, Kamis (9/2).
Erdogan mengungkapkan, pihaknya sudah mengambil tindakan penanganan tanggap darurat bersama semua lembaga dan sumber dayanya pasca gempa bumi.
"Kami telah memobilisasi semua sumber daya kami. Negara tengah bekerja, terutama AFAD (Badan Penanggulangan Bencana dan Kondisi Darurat), dengan segala cara," ungkapnya.
Selain itu, sejumlah hotel di Provinsi Mersin dan Antalya, termasuk distrik Alanya, telah membuka pintunya bagi para korban gempa.
"Warga kami tidak perlu khawatir. Kami tidak akan pernah membiarkan mereka dalam kondisi tidak terlindungi," ucapnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved