Kebakaran hebat yang melanda Pipa bahan bakar minyak (BBM) di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, sangat disayangkan. Anggota komisi VI DPR RI Herman Khaeron. Ia minta Dirut Pertamina untuk bertangung jawab.
Pria yang akrab disapa Hero ini sebelumnya pernah melakukan rapat dengan Pertamina Plumpang dan sering memperingatkan akan potensi bahaya kepada penduduk sekitar bila terjadi bencana kebakaran.
"Di rapat dengan Pertamina saya selalu mengingatkan jika terjadi kebakaran di Depo Pertamina plumpang berpotensi membahayakan penduduk disekitarnya dan berulangkali diingatkan. Saat ini terjadi kebakaran dan jatuh korban jiwa dari masyarakat. Ini perlu evaluasi HSSE di Pertamina," ucapnya Sabtu (4/3).
"Ini Dirut Pertamina kalau ada masukan atau pandangan dari wakil rakyat, sepertinya tidak pernah di dengar dan diterapkan di lapangan. Karena tidak sesuai dengan apa yang disampaikan kepada kami saar dalam forum," lanjut Hero.
Saat jadi pimpinan Komisi 7, kata dia, dirinya sudah sering menyampaikan bila industri minyak ini harus memperhatikan seluruh aspek. Karena ada potensi bahaya besar bila terjadi kecelakaan kerja. “Tidak hanya, pegawai yang jadi korban masyarakat pun terkena dampaknya," ujar Hero.
Hero menambahkan, kejadian terbakarnya depo Pertamina sudah beberapa kali terjadi. Seperti di Cilacap, Rokan Hulu, Indramayu, dan saat ini terjadi lagi di Plumpang.
"Tentu ini bukan sesuatu hal yang menjadi kelengahan, karena sudah beberapa kali terulang. Pertamina harus menerapkan kaidah-kaidah terhadap keamanan keselamatan dan bagaimana juga lingkungannya yang lebih bisa memprotek supaya tidak terjadi yang membahayakan bagi masyarakat," ujarnya.
Hero juga meminta Pertamina ke depan melakukan audit terhadap berbagai kawasan yang satu wilayah memiliki dampak resiko besar terhadap masyarakat.
"Sekarang sudah ada korban jiwa, sudah ada korban jiwa. Jadi bukan kemudian diobati dibantuin selesai bukan di situ konteksnya. Ini karena menyangkut kredibilitas Pertamina itu juga harus memiliki kredibilitas yang kuat di bisnis minyak itu menjadi penopang kredibilitas," pungkasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved