Pilwakot 2024, PKS Kota Tasikmalaya Mulai Panaskan Mesin Partai

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 tidak lama lagi bergulir. Sama seperti partai politik lain, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Tasikmalaya menargetkan kemenangan pada seluruh Pilkada 2024 mendatang. 

Untuk meraih kemenangan di Pilkada 2024, PKS Kota Tasikmalaya mulai melakukan penjaringan bakal calon kepala daerah yang akan berlaga di Pilkada 2024 mendatang. 

Ketua DPD PKS Kota Tasikmalaya, Yadi Mulyadi mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan banyak strategi untuk menghadapi  Pemilu 2024 nanti. 

Yadi menegaskan, saat ini mesin partai sudah mulai dipanaskan untuk bertarung menghadapi pemilu bagi Caleg, Pilwakot atau Pilgub Jabar.

"Ya saat ini, kami targetkan perolehan 10 kursi DPRD di Pemilu 2024 nanti. Target berlipat dari 4 kursi yang saat ini kami miliki," kata Yadi, Senin (22/5).

Dia mengatakan, target itu realistis merujuk pada persiapan-persiapan yang telah dilakukannya. Salah satunya adalah penambahan jumlah anggota yang juga berlipat. 

"Ya jadi sebelumnya jumlah anggota kita yang memiliki KTA ada 1.000 orang, sekarang bertambah menjadi 7.500 orang. Artinya kalau dengan 1.000 kader ber-KTA saja kita dapat 4 kursi atau 33 ribu suara, sekarang dengan 7.500 orang ber-KTA kami optimistis akan bertambah 2,5 kali lipat," ujar Yadi.

Dengan demikian, pihaknya juga bakal mengoptimalkan pengurus, kader dan organisasi sayap dalam menghadapi persaingan di Pemilu 2024.

"Kita maksimalkan peran anak muda milenial atau Gen Z, mereka dimotori oleh anak biologis sekaligus anak ideologis kader PKS. Mereka ini akan menjadi strong voter sekaligus penggerak," ucap dia.

Sementara itu, terkait bakal calon Wali Kota Tasikmalaya, kata dia, menjelang mekanisme penjaringan Juni 2023 mendatang sudah ada setidaknya 4 nama yang akan bertarung di Pilkada 2024 nanti.

"Ya bakal calon Wali Kota Tasikmalaya kita sudah siapkan 4 nama yaitu, Dede Muharam, Heri Ahmadi, Dede dan saya dan keempat bakal calon Wali Kota itu merupakan politik PKS Kota Tasikmalaya," ujarnya.

Sementara itu, Ketua DPW PKS Jabar, Haru Suandharu menuturkan, pada Juni 2023 pihaknya mulai running mekanisme penjaringan bakal calon Kepala Daerah untuk Pilwakot Tasik dan Pilgub Jawa Barat.

Haru juga menegaskan, untuk Pilgub PKS sudah memiliki banyak pilihan bakal calon Gubernur, baik dari kader, anggota dewan dan kepala daerah. 

"Ya kita punya bahan baku banyak, ada Anggota Dewan, Kepala Daerah, kader dan lainnya," Ucapnya.

Lebih lanjut Heru menuturkan, Untuk Pilgub ada sejumlah nama yang sudah meramaikan bursa calon Gubernur Jawa Barat dari PKS. 

Mereka di antaranya Netty Heryawan, Sohibul Iman, Ecky Awal Mucharam, Mardani Ali Sera hingga Ahmad Syaikhu sudah masuk bursa calon Gubernur. Bahkan termasuk dirinya juga.

"Ya saya sebagai kader harus siap juga kalau diperintahkan partai," jelas dia.

Sementara khusus untuk Kota Tasikmalaya, lanjut Haru, Pilwalkot mesti menjadi tantangan besar bagi PKS Kota Tasikmalaya.

Menurut dia, eksisting PKS di parlemen Kota Tasikmalaya saat ini berada di papan tengah dengan memiliki 4 kursi DPRD Kota Tasik. 

Selain itu, kader PKS juga belum pernah duduk di kursi Wali Kota atau Wakil Wali Kota.

"Ya PKS Kota Tasik harus introspeksi, apa harapan masyarakat yang belum direspons oleh PKS. Karena masyarakat tahu betul mana parpol yang membersamai mereka. Ini harus diperbaiki, jangan sampai terulang," tutup Haru.