Stok beras di Kota Bandung dipastikan aman hingga penghujung 2023. Harga beras pun diklaim tetap terjaga dan stabil meski dihadapkan pada ancaman El Nino.
Kepala Bulog Cabang Bandung, Erwin Budiana menerangkan, cadangan beras di Kota Bandung mencapai 2.900 ton. Namun, saat ini ada kegiatan penyaluran bantuan pangan yang diprakarsai Badan Pangan Nasional.
"Pagunya 1.000 ton. Kalau itu berjalan, stok kita bisa bertahan hingga tiga Bulan ke depan. Namun, bila tidak berlanjut maka stok yang ada di gudang Bulog Gedebage bisa sampai akhir tahun," kata Erwin, dikutip Rabu (21/6).
Apabila terjadi peningkatan permintaan, terang Erwin, maka pihaknya akan menyuplai beras dari gudang lain untuk memenuhi kebutuhan.
"Kalaupun kebutuhan meningkat maka tidak menutup kemungkinan kita suplai dari gudang lain seperti Paseh Sumedang dan Cimindi. Stok beras sampai saat ini sangat aman," ujarnya.
Sementara untuk menghadapi El Nino, Erwin mengatakan Bulog telah mengantisipasi dengan menyerap beras petani sebanyak 80 hingga 90 persen pada semester pertama tahun 2023.
"Kami target penyerapan beras di semester pertama, sebanyak 80-90 persen. Sisanya di semester kedua. Kita pastikan stok beras kita aman," imbuhnya.
Di samping itu, Bulog juga akan ikut dalam gelar pangan murah yang diprakarsai Pemkot Bandung serta Badan Pangan Nasional dalam menyambut Iduladha 2023.
Bulog menyiapkan beras medium SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) sebanyak 1,5 ton beras dengan harga Rp45.000 per lima kilogram.
"Kita akan terjun langsung menjual berbagai komoditas dan beras SPHP dengan harga murah dalam rangka menghadapi Iduladha," ujarnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved