Masjid Al Jabbar direncanakan bakal diresmikan pada Jumat (30/12) pekan ini. Namun, sebelum diresmikan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil bakal memimpin operasi semua atau membersihkan lingkungan Masjid Al Jabbar pada Kamis (29/12) dengan melibatkan ribuan ASN.
"Ini (Masjid Al-Jabbar) sudah 97 persen, hari Kamis saya akan mimpin ribuan PNS untuk operasi semut. Pokoknya ini kebersamaan," kata Ridwan Kamil usai meninjau Masjid Al Jabbar, Senin (26/12).
Ia mengungkapkan, keterlibatan ASN dalam membersihkan lingkungan Masjid Al Jabbar itu bertujuan agar semuanya bisa melihat kondisi rumah ibadah ini.
Apalagi, Masjid Al Jabbar ini tidak hanya berfungsi sebagai rumah ibadah melainkan sebagai tempat museum, wisata religi, dan lainnya.
"Al Jabbar ini tidak hanya masjid. Di bawahnya ada museum Rasul dan sejarah Islam Nusantara dan Jawa Barat. Ada danau retensi untuk mengendalikan banjir di wilayah Gedebage," ungkapnya.
Komplek Masjid Al Jabbar ini berdiri di atas lahan seluas 25,98 hektare. Dengan luas itu, komplek Masjid Al Jabbar diklaim dapat menampung 50 ribu jemaah.
"Di dalam masjid bisa menampung 20 ribu orang. Di lantai atas (dua) 2 sampai 3 ribu orang. Di luar ada alun-alun, kalau luber di dalam itu bisa digunakan salat sudah dikasih garis saf juga, kapasitanya 20 ribu, total sekitar 50 ribu jamaah, sudah kayak stadion," ucapnya.
Ia menyebutkan, progres pembangunan Masjid Al Jabbar ini telah mencapai 97 persen. Dengan begitu, ia mangaku kagum dengan hasil pembangunan Masjid Al Jabbar ini karena hasilnya melebihi sketsa yang dibuatnya semasa menjadi Wali Kota Bandung.
"Melebihi imajinasi saya terus terang. Daripada sketsa lebih keren jadinya, saya juga suka merinding masuk sini karena melihat kemegahan seperti ini. Jadi ini terkompleks, tersulit, terbesar yang Allah takdirkan," tutupnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved