Pada bulan Agustus 2023, Indonesia membuat gebrakan di dunia pertahanan dengan menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk pembelian 24 jet tempur F-15EX Eagle II dari Amerika Serikat. Kesepakatan ini menandakan babak baru dalam modernisasi kekuatan udara Indonesia, dan F-15IDN (sebutan untuk F-15EX di Indonesia) akan menjadi tulang punggung pertahanan udara nasional di masa depan.
Bahkan ada kabar jet tempur yang akan dibeli Pemerintah Indonesia bisa bertambah jadi 36 jet tempur F-15ID beserta peralatan pendukungnya dengan harga total Rp 199 triliun. Ini berarti harga per unit F-15ID di kisaran Rp 5,5 triliun.
Belum jelas seperti apa time frame realisasi dari MoU pembelian jet tempur buatan Amerika Serikat itu.
Mengutip dari beberapa sumber terpercaya, berikut sejumlah informasi yang diperoleh redaksi terkait F-15IDN:
Spesifikasi F-15IDN
Mesin: Dua mesin turbofan General Electric F110-GE-129 dengan daya dorong 29.000 pound
Kecepatan: Maksimal Mach 2.5+ (2.725 km/jam)
Jarak Tempuh: 3.900 mil (6.276 km) dengan tangki internal
Persenjataan: Rudal udara-ke-udara, rudal udara-ke-darat, bom, dan pod pengintaian
Keunggulan F-15IDN
Teknologi mutakhir: F-15IDN dilengkapi dengan radar AESA AN/APG-82(V)1 yang canggih, sistem peperangan elektronik (EW) canggih, dan sistem kokpit digital yang intuitif.
Kemampuan tempur superior: F-15IDN mampu melakukan berbagai misi, termasuk pertempuran udara, serangan udara, dan peperangan elektronik.
Daya tahan tinggi: F-15IDN memiliki desain yang kokoh dan mampu beroperasi dalam berbagai kondisi cuaca.
Manfaat bagi Indonesia
Meningkatkan kekuatan pertahanan udara: F-15IDN akan significantly meningkatkan kemampuan Indonesia untuk mencegat dan menghancurkan pesawat musuh, serta melindungi wilayah udara nasional.
Memperkuat kerjasama pertahanan dengan AS: Pembelian F-15IDN akan memperkuat kerjasama pertahanan antara Indonesia dan AS, yang merupakan salah satu mitra strategis utama Indonesia.
Menciptakan peluang ekonomi: Kesepakatan ini diharapkan dapat membuka peluang kerjasama industri pertahanan antara Indonesia dan AS, serta menciptakan lapangan kerja di Indonesia.
© Copyright 2024, All Rights Reserved