Komunitas Pesantren Kiai, Nyai dan Santri Jawa Barat (Kopi Jabar) tidak mempermasalahkan jika Partai Gerindra dan PDIP berkoalisi dengan mengusung pasangan Dedi Mulyadi dan Ono Surono pada Pilgub Jabar.
Hal tersebuut disampaikan Ketua Kopi Jabar, KH Soleh Zuhdi saat menanggapi 5 nama beken yang dipersiapkan Partai Golkar untuk mendampingi Ridwan Kamil pada Pilgub mendatang.
Kiai Soleh mengatakan munculnya aspirasi dukungan dari komunitas kesantren di sejumlah daerah agar Dedi Mulyadi berpasangan dengan Ono Surono membuktikan jika pihaknya tetap solid mendukung Ono Surono maju dalam Pilkada Jabar.
“Siapa pun calon gubernurnya, mau itu Ridwan Kamil ataupun Dedi Mulyadi, kami dari Kopi Jabar tetap mendukung Ono Surono menjadi wakil gubernur,” kata Kiai Soleh Zuhdi di Pondok Pesantren Buntet Cirebon, Jumat (26/7).
Kiai Soleh mengatakan munculnya dukungan agar Ono berpasangan dengan Dedi Mulyadi datang dari para kiai kampung di Bekasi, Depok dan Karawang. Sementara di Garut, para kiai kampung ada yang mendukung Ono bisa berpasangan dengan Ilham Habibie.
Adapun dukungan agar Ono menjadi wakil gubernur mendampingi Ridwan Kamil datang dari warga pondok di wilayah Ciayumajakuning yaitu Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan
“Kedekatan kang Ono dengan para Kiai sudah terjalin lama, wajarlah kalangan warga pondok pesantren Jabar menghendaki Ono sebagai wakil gubernur,” tutupnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved