Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengaku masih menunggu arahan dari pemerintah pusat terkait pemulangan warga negara Indonesia (WNI) eks anggota Islamic State of Iraq and Suriah (ISIS) ke tanah air.
"Dalam urusan tersebut kami menjalankan apa yang ada di pemerintah pusat," ucap Emil, sapaan akrabnya, di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (5/2).
Diakui Emil, hingga saat ini pihaknya belum menerima surat resmi terkait mekanisme pemulangan WNI di luar negeri.
"Perhari ini saya belum ada kejelasan bagaimana penanganan pemulangan warga negara Indonesia yang dulu masuk ke Suriah atau dimana mana, belum dapat kejelasan," katanya.
Jika berhasil dipulangkan, Emil berharap nantinya WNI yang sempat terjebak dalam organisasi teroris tersebut bisa memulai hidup baru tanpa ada ideologi selain pancasila.
"Asal insaf dan tidak melakukan lagi kegitan kegiatan yang ilegal dan melanggar hukum. Intinya ingin warga Jabar kembali hidup normal seperti biasanya membangun negeri ini dengan ideologi pancasila tentunya bisa berbaur sama-sama dengan warga Jawa Barat," tandasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved