Penjabat (PJ) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, menanggapi soal ada tujuh perguruan tinggi swasta yang terancam ditutup, di wilayah Jawa Barat dan Banten.
Pihaknya berencana akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak terkait. Hal itu dilakukan agar jangan sampe mahasiswa mendapatkan dampak dari penutup kampus tersebut.
"Memang nanti kami berkoordinasi dengan, yang penting bagaimana mahasiswanya kedepannya," katanya, usai rapat paripurna, Di Gedung DPRD Jawa Barat, Rabu, (14/08).
Ia menyebut bahwa mekanisme seperti apa, dirinya belum dapat menjelaskan secara rinci. Apakah akan dipindahkan atau seperti apa.
"Apakah bisa dipindahkan ke yang lain atau Seperti apa, yang terpenting jangan mahasiswa-mahasiswa itu terlantar," tandasnya
Untuk diketahui, informasi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) mengancam bakal mencabut izin kampus-kampus swasta. Hal itu dikarenakan apabila pihak kampus swasta tersebut tidak mengurus akreditasi.
Seluruh perguruan tinggi swasta wajib mengurus akreditasi paling lambat sebelum 18 Agustus 2024.
© Copyright 2024, All Rights Reserved