Rivan Egi Suparman (RES) alias Ivan mengaku menyesal atas perbuatannya yang telah menganiaya kekasihnya, RY (29) di Kampung Pojok Tengah, Jalan Sisinga Mangaraja RT 02/05, Kelurahan Setiamanah, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Senin (19/2) lalu.
Hal tersebut terungkap usai Ivan berhasil diamankan setelah hampir sepekan dalam pengejaran petugas kepolisian. Meskipun, videonya telah viral di berbagai media sosial.
Kapolsek Cimahi, Kompol Donny Irawan menyampaikan, pihaknya berhasil menangkap tersangka Ivan tanpa perlawanan pada Sabtu (24/2) kemarin di kediaman orangtuanya, di wilayah Cidadap, Kota Bandung.
"Setelah melakulan pelarian, tersangka penganiayaan ke perempuan yang videonya viral berhasil ditangkap di rumah orang tuanya di Cidadap, Kota Bandung," kata Donny saat gelar perkara di Mapolres Cimahi, Senin (26/2).
Selama kabur dalam kejaran petugas, dia menuturkan, tersangka Ivan sempat kabur ke beberapa tempat seperti ke Batujajar, Kota Baru Parahyangan, hingga akhirnya ditangkap saat kehabisan bekal dan memutuskan pulang ke rumah orang tuanya.
"Peristiwa penganiayaan kepada RY yang merupakan kekasih dari RES berawal saat korban dan pelaku hendak menemui anak kandung korban yang saat itu sedang bersama dengan mantan suaminya. Setelah itu pelaku kemudian mengajak korban untuk mampir ke kost-kostannya dan terlibat pertengkaran yang berujung penganiayaan dan pemukulan oleh pelaku," ungkapnya.
Dibeberkan Donny, tersangka melakukan penganiayaan pemukulan karena tersulut rasa cemburu kepada kekasih dan anaknya yang masih berhubungan dengan suaminya. Puncaknya setelah terlibat adu mulut di kostan, tersangka Ivan lepas kendali memukul korban dengan tangannya hingga mengalami luka di mulut.
"Kami mengamankan helm, jaket, celana pendek, dan rekaman CCTV. Untuk pelaku akan dijerat dengan Pasal 351 ayat 1 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun 8 bulan," ujarnya.
Pada sisi lain, Ivan mengakui, dirinya menganiaya kekasihnya yakni, RY dikarenakan rasa cemburu, kekasihnya bertemu dengan mantan suami.
"Dua kali melakukan (penganiayaan) selama satu tahun pacaran," ucapnya.
Dikatakan Ivan, hubungannya dengan RY kerap dibalut pertengkaran. Bahkan, penganiayaan yang terjadi pada Senin (19/2) lalu merupakan kejadian penganiayaan yang kedua kalinya.
"Kemarin sebelum ditangkap saya kabur ke beberapa tempat dan sekarang saya menyesal udah melakukan pemukulan," tukasnya.
© Copyright 2024, All Rights Reserved